WWW.ANDIKAFREEKICK.BLOGSPOT.COM

  • Profile Andik Nampang Di Situs Resmi Inter Milan

    Inter Milan tampaknya benar-benar terkesan dengan penampilan Andik Vermansyah pasca laga persahabatan melawan Liga Selection di Gelora Bung Karno, Kamis (24/5). I Nerazurri bahkan secara khusus mengulas sedikit profil pemain Persebaya itu dalam situs resmi mereka.[...]

  • DELTA MANIA LECEHKAN MANAJER AYU SARTIKA

    Kemenangan telak Deltras Sidoarjo atas Persisam Putra Samarinda dua hari lalu ternyata menyimpan noda.Ini tak lepas dari ulah Deltamania, suporter setia Deltras. [...]

  • NENEK KELAHIRAN SURABAYA,VAN PERSIE HENDAK KE INDONESIA

    Robin van Persie dijadwalkan datang ke Indonesia pada bulan Oktober atau November nanti. Jika tak ada aral, Robin van Persie akan 'pulang' ke Tanah Air sekitar bulan Oktober atau November nanti. Van Persie akan menyapa publik sepakbola Indonesia, Negara kelahiran neneknya yang diketahui berasal dari Kota Surabaya.[...]

  • #

    #

KOTAK KOMENTAR

Rabu, 05 Januari 2011

Mijo Dadic Cedera

Posted by Andikawap Production On Rabu, Januari 05, 2011 No comments

BALIKPAPAN-Setelah beberapa waktu lalu sempat mengalami cidera yang memaksa kapten tim Persiba Balikpapan, Mijo Dadic harus absen dalam beberapa pertandingan. Mijo yang  kembali menjadi  satu-satunya libero andalan skuad Beruang Madu-julukan Persiba, pada musim Kompetisi Indonesian Super League (ISL) 2010/2011 kembali harus mengalami cedera.

Pada latihan yang berlangsung Selasa (4/1) kemarin di Stadion Persiba,  saat pelatih kepala Junaidi memberikan program latihan game libero asal Kroasia tersebut terjatuh setelah berebut bola di udara. Mijo terjatuh dalam posisi salah tumpuan kaki bagian kanan.

Akibatnya, Mijo yang masih trauma dengan cedera panjang  yang dialaminya saat membela Persiba di kandang Persijap Jepara pada awal kompetisi lalu, mengerang kesakitan.

“Semoga saja tidak parah, dia hanya salah tumpuan saja. Apalagi dia masih trauma dengan cedera sebelumnya saat kami menghadapi Persijap,” kata Junaidi, usai latihan.

Tim medis Persiba, dr. Cokorda Ratih yang setia mendampingin timnya pada latihan kemarin terlihat langsung memberikan pertolongan pertama kepada Mijo Dadic. Katanya, jika dilihat dari kondisinya cedera yang dialami Mijo pada latihan kemarin bukan cidera yang parah.

“Dia (Mijo.Red) masih trauma dengan cidera sebelumnya. Tapi kami optimis cedera Mijo di bagian engkel kakinya ini tidak lama. Kami akan berusaha semaksimal mungkin agar kondisi Mijo kembali pulih,” ujar Ratih, sapaan karib Cokorda Ratih.

Meski memakan waktu beberapa hari kedepan agar cidera engkel el capitano yang sudah tiga musim bersama skuad Beruang Madu  cepat pulih, Ratih secara berkala akan membawa Mijo untuk secara teratur menjalanifisiotherapy.

“Untuk mempercepat proses penyembuhan ciderannya, Mijo harus secara teratur menjalani therapy. Kami berharap dalam beberapa hari kedepan Mijo bisa segera sembuh dari cederanya,” tandas Ratih.(san)







Persiba Kehilangan 1 Point

Posted by Andikawap Production On Rabu, Januari 05, 2011 No comments

BALIKPAPAN,  - Titik terang mengenai kelanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2010/2011 akhirnya terkuak. Setelah PSSI memanggil perwakilan 15 tim peserta ISL di Jakarta, Senin (3/1). Terdapat sikap dari 15 tim peserta ISL yang menyatakan tetap mendukung dan menjalankan kompetisi hingga usai. Dukungan tersebut tidak diikuti tiga tim yang sudah menyatakan mundur dari ISL yakni Persema Malang, Persibo Bojonegoro dan PSM Makassar. Satu dari 15 tim peserta ISL menyatakan melanjutkan kompetisi yakni Persiba Balikpapan.

Diwakili Manajer Persiba Jamal Al Rasyid selama di Jakarta. Jamal menyampaikan Persiba tetap menjalankan aturan, petunjuk, dan intruksi PSSI pusat mengenai kompetisi. Walau Persiba harus rugi dengan pengurangan satu poin. Poin yang didapat skuat Beruang Madu saat tandang di Kediri menghadapi Persibo Bojonegoro. "Persiba tidak ada masalah dengan pengurangan poin itu, kita ikuti aturan yang ada. Sebab semua tim telah menyepakati aturan yang dikeluarkan oleh penyelenggara," ujar Jamal menghubungi Tribun dari Jakarta, Selasa (4/1). (bay)








PT Liga Dinilai Banci

Posted by Andikawap Production On Rabu, Januari 05, 2011 No comments

BALIKPAPAN – Sikap tegas yang diharapkan bisa ditunjukkan PT Liga Indonesia (PT LI) terkait mundurnya 3 klub Indonesia Super League (ISL), ternyata tidak terbukti. Persiba dan Bontang FC yang mengirimkan wakil padamanager meeting, Senin (3/1) lalu menilai PT LI bersikap layaknya banci.

Nada keras itu muncul dari Manajer Persiba, Jamal Al Rasyid. Sebenarnya ia berharap PT LI memberikan keputusan tegas terkait mundurnya Persema, Persibo, dan PSM Makassar dari kancah ISL. “Kami, dan semua klub ISL sudah sangat dirugikan dengan mundurnya tiga klub itu. Tapi PT Liga seolah mau berdiri di dua tempat, dengan berharap tiga klub itu mau kembali lagi ke ISL. Kalau memang sudah melayangkan surat pengunduran diri, kenapa tidak langsung dijawab,” ujarnya.

Kejengkelan Jamal muncul setelah PT LI memberikan tenggat waktu hingga Jumat (7/1), agar tim yang mundur itu bersedia kembali ke ISL. “Kalau mereka mau kembali, terus sanksi apa yang akan diberikan.

Daripadanggantung seperti ini, kenapa tidak langsung dijatuhkan sanksi tegas,” ujarnya.

Jamal mencontohkan, sikap tegas pernah ditunjukkan pengelola kompetisi saat Putra Samarinda mundur dari kompetisi. Kala itu Pusam (Persisam) langsung mendapat jawaban dari pengelola kompetisi dan didegradasi. “Kenapa sekarang masih harus menunggu? Dulu, Persisam langsung mendapat sanksi tegas, tapi kenapa sekarang ada pengecualian. Sikap seperti ini yang tidak kami inginkan,” tutur Jamal.

Kekecewaan serupa juga dilontarkan Manajer BFC, Andi Satya Adi Saputra. “Pengunduran pemberian sanksi membuat kami bertanya-tanya. Apa agenda yang akan dilakukan PT Liga selama tenggat waktu itu,” ujarnya.

Memang, selain dua klub Kaltim itu, ke-15 perwakilan klub yang mengikuti manager meeting di Hotel Gran Melia juga menyayangkan sikap mendua dari PT LI. “Bukan hanya saya, semua peserta yang datang juga menyayangkan sikap seperti itu. Selain menunjukkan ketidaktegasan, PT LI juga seolah tidak menganggap keberadaan 15 klub, dan lebih mementingkan 3 klub yang mundur itu. Padahal mereka sudah tidak mau bergabung dengan ISL. Keperlua kompetisi kan bukan hanya masalah tim yang mundur, tapi agenda lain masih banyak yang harus diselesaikan,” tuturnya. (obi)







Persaingan Lebih Longgar

Posted by Andikawap Production On Rabu, Januari 05, 2011 No comments

AKIBAT mundurnya 3 klub dari kontes Indonesia Super League (ISL), praktis kini persaingan akan semakin longgar. Selain hanya memperebutkan trofi juara, dan siapa klub yang akan mewakili Indonesia di pentas Asia, persaingan di tingkat bawah untuk menentukan tim terdegradasi juga tak seketat musim sebelumnya.

Dengan 15 klub tersisa, ISL musim ini sudah memastikan 3 tempat lowong bagi tim Divisi Utama untuk naik kasta musim depan. Satu tempat yang tersisa dari jalur play off degradasi juga dinilai tak terlalu ramai, karena meski finish di urutan terakhir, kesempatan tetap berlaga di ISL musim depan juga terbuka karena hanya akan berhadapan dengan klub yang menempati urutan keempat Divisi Utama.

“Saya pikir kompetisi kali ini akan kurang greget karena hanya mencari juara dan tim yang ke play off degradasi. Bisa dikatakan persaingan musim ini sudah tidak terlalu ketat,” ujar Jamal Al Rasyid, manajer Persiba.

Sesuai manual liga, kompetisi musim ini akan tetap berjalan dengan 15 klub. Imbas dari mundurnya 3 klub, hanya pada perolehan poin. Pasalnya semua pertandingan yang melibatkan Persema, Persibo dan PSM Makassar akan dihapuskan.

Yang paling menderita dengan kondisi ini adalah Bontang FC yang terjun bebas ke posisi terakhir, peringkat ke-15, dengan mengantongi poin 1. (lihat grafis). Sementara Persiba, mendapat sedikit keuntungan karena posisinya terkatrol dari peringkat ke-8 menjadi posisi 5, dengan 12 poin.

“Memang kami merasa sangat tertekan dengan penghapusan poin ini. Karena kami akan melakukan pertandingan layaknya di awal musim, tapi dengan beban mengejar tim-tim lain,” ujar Andi Satya Adi Saputra, manajer Bontang FC.
Sementara Persisam, posisinya juga tidak terlalu bagus. Pengurangan 3 poin, hasil kemenangan atas Persema, membuat Pesut Mahakam berada di peringkat 13, dengan poin 4. (obi







Kim dan Amri Kemungkinan di Lepas

Posted by Andikawap Production On Rabu, Januari 05, 2011 No comments

Balikpapan – Kesebelasan Persiba Balikpapan dilaporkan sudah mulai kehilangan kesabaran menunggu peningkatan performa dua pemain asingnya yaitu striker Khairul Amri (Singapura) dan Kim Yong Hee (Korea Selatan).
“Sepertinya Amri dan Kim akan dilepas Persiba,” kata sumberTempo di Persiba, Selasa (4/1).
Persiba tidak puas dengan penampilan keduanya yang tidak kunjung membaik serta rawan cedera.
Dilepaskannya dua pemain yang menempati posisi penyerang dan gelandang ini tinggal menunggu waktu saja pada pertengahan musim kompetisi Liga Super Indonesia. “Penampilan Amri kurang memuaskan sedangkan Kim sudah habis (permainannya) karena cedera,” ujarnya.
Masa depan Amri maupun Kim nantinya akan ditentukan pada pertengahan musim kompetisi. Staf pelatih Persiba akan diminta pendapatnya sehubungan kelangsungan Amri dan Kim bersama tim Beruang Madu.
Lini depan Persiba nantinya akan diserahkan pada M Saffe yang ditandemkan dengan striker Aldo Bareto. Bukan jadi rahasia bila tim Persiba kepincut dengan permainan menawan M Safee di turnamen Piala AFF Suzuki Cup 2010 lalu.
Publik Balikpapan kurang puas dengan performa dua anak asuh pelatih Junaidi itu. Mematok target jadi kampiun kompetisi Liga Super Indonesia, Persiba malah tercecer di urutan delapan klansemen dengan hanya memetik 13 poin dari 11 kali pertandingan.
Namun Manajer Persiba, Jamal Al’Rasyid membantah ketertarikan klubnya untuk mengkontrak M Safee. Dia mengatakan Persiba belum memikirkan rencana rekrutmen sejumlah pemain baru pada kompetisi putaran kedua.  “Saya belum pernah dengar ada rencana rekrutmen M Safee,” katanya.
Jamal menilai performa pemain Persiba sudah mulai menunjukkan grafik peningkatan cukup memuaskan. Sejumlah pemain baru yang dikontrak, menurutnya, mulai mampu beradaptasi dengan pola permainan Persiba. “Pemain pemain mulai menunjukkan kualitasnya. Mungkin butuh adaptasi dulu mereka ini,” ujarnya.
Evaluasi permainan pemain Persiba, kata Jamal, akan dilakukan pada pertengahan musim kompetisi mendatang. Pengurus serta manajemen Persiba akan mengkaji pemain yang performanya kurang memberikan kontribusi positif bagi tim.
SG WIBISONO







Hamid Mony Ikuti Seleksi Timnas

Posted by Andikawap Production On Rabu, Januari 05, 2011 No comments

Badan Liga Indonesia yang biasa disingkat BLI akan melakukan seleksi tahap awal dari total seleksi 3 kali. Tahap pertama dilakukan pada tanggal 6 januari yang akan diikuti 33 orang, seleksi kedua akan di gelar pada tanggal 10 januari yang akan diikuti 27 orang dan seleksi ketiga dilanjutkan tanggal 14 januari dan diikuti 24 orang.

Dari halaman resmi (situs) BTN, balikpapaner's menemukan satu pemain muda Persiba Balikpapan yang akan mengikuti seleksi tahap pertama (awal) yaitu Hamid Mony. Mony merupakan pemain muda potensial yang dimiliki Persiba Balikpapan, pemain kelahiran Ambon ini didapatkan Manajemen Persiba dari skuad Persija U-21.

Moni memiliki julukan dari kalangan suporter Persiba Balikpapan, Moni biasa dijuluki Maumere. Pemain satu ini memiliki kelincahan dan kecepatan yang cukup baik, sehingga memang layak mendapatkan satu tempat mengikuti seleksi timnas.

Seleksi ini diproyeksikan untuk membentuk tim di ajang Sea Games 2011 dan Pra-Kualifikasi Olimpiade 2012. Adapun dari daftar total pemain seleksi sebanyak 84 pemain, Dan ada sebanyak lima pemain yang akan otomatis lolos masuk skuad timnas U-23, yaitu Irfan Bachdim, Oktavianus Maniani, Yongki Ariwibowo, Kurnia Mega dan Johan Juansyah.

BTN juga memanggil satu pemain yang saat ini bermain di klub Divisi Championship Inggris (Level 2) Preston North End yaitu bernama Arthur Irawan.(ad-3)
Berikut ini daftar pemain seleksi timnas U-23:

Seleksi pertama, 6 Januari 2011
1. Choirun Nasrin (Persela Lamongan)
2. Arditani Ardhiyasa (Persija Jakarta)
3. Seftia Hadi (PSPS Pekanbaru)
4. Andri Ibo (Persidafon Dafonsoro)
5. Safri Umri (Persiraja Aceh)
6. Abdul Hamid Mony (Persiba Balikpapan)
7. Wirya Kusmandra (Persija)
8. Hendro Siswanto (Persela)
9. Johan Manadji (Persiba Bantul)
10. Lifki Suteja (Persija)
11. Nasution Karubaba (Perseman Manokwari)
12. Ramdani Lestaluhu (Persija)
13. Sigit Hermawan (Persija)
14. Fred Ferdinando Mote (Persiwa Wamena)
15. Athur Irawan (Preston North End)
16. Fahrizal Dila (Persiraja Aceh)
17. Aris Alfiansyah (Persela)
18. Harmoko (Persekam Metro)
19. Zisva Siswanto Marco (Perseman)
20. Alan Athur Arrongear (Persiwa)
21. Lucky Wahyu P (Persebaya Surabaya)
22. Andik Firmansyah (Persebaya)
23. Novan Setyo Songko (Persibo Bojonegoro)
24. Fandy Edy (PSM Makassar)
25. Dajusman Trisadi (PSM)
26. Rachmat (PSM)
27. Kim Kurniawan (Persema Malang)
28. Reza Mustofa Ardiansya (Persema Malang)
29. Joko Ribowo (Persema Malang)
30. Irfan Bachdim (Persema Malang)
31. Kurnia Mega (Arema Indonesia)
32. Yongky Aribowo (Arema Indonesia)
33. Okto Maniani (Sriwijaya FC)

Seleksi kedua, 10 Januari 2011:
1. Aji Saka (Arema Indonesia)
2. Johan Angga Kusuma (Persijap Jepara)
3. Mohamad Ridwan (Persita Tangerang)
4. Cecep Supandi (Saint Prima Bandung)
5. Gunawan Dwi Cahayo (Sriwijaya FC)
6. Rachmat Latif (Sriwijaya FC)
7. Barkah Crustianto (Persijap Jepara)
8. Marco M.Kabiay (Persipura)
9. Achmat Farisi (Arema Indonesia)
10. Rendi Saputra (Eks Persib)
11. Burhanudin Nihe (Persigo Gorontalo)
12. Risman Maidulla (Pro Titan)
13. Jacky Arisani (Sriwijaya FC)
14. Munadi (Persib Bandung)
15. Engelberth Sani (Pelita Jaya)
16. Ferdi Mofu (Semen Padang)
17. Dendi Santoso (Arema Indonesia)
18. David Lali (Persipura)
19. Joko Sasongko (Pelita Jaya)
20. Egi Megiansyah (Pelita Jaya)
21. Yoga Eka Firmansyah (Bontang FC)
22. Johan Yoga (Persib Bandung)
23. Risky Novriansyah (Persijap Jepara)
24. Sunarto (Arema Indonesia)
25. Lukas Wellem Mandowen (Persipura)
26. Titus Bonai (Persipura)
27. Rishadi Fauzi (Persita Tangerang)

Seleksi ketiga, 14 Januari 2011:
1. Ali Barkah (Pelita Jaya)
2. Dicky Jamalis (Semen Padang)
3. Rifki Deython Mokodompit (Persita Tangerang)
4. Abdul Rachman (Pelita Jaya)
5. Joko Sidik Fitra Yono (Bontang FC)
6. Marcelino A. Mandagi (Bontang FC)
7. Irfan Raditya (Arema Indonesia)
8. A.A. Wahyu Trisayaya (Persija Jakarta)
9. Windu Hangoro Putra (PSPS Pekanbaru)
10. Herry Susilo (PSIS Semarang)
11. Rama Pratama (Pro Titan)
12. Zainal Abidin (Persela Lamongan)
13. Hasim Kipau (Persija Jakarta)
14. M. Fauzan Djamal (Semen Padang)
15. Iman Suprapto (Sriwijaya FC)
16. Elvis Nelson Anes (Persija Jakarta)
17. Mahadirga Lasut (Sriwijaya FC)
18. Immanuel Wanggai (Persipura Jayapura)
19. Zulham Zumrud (Persela Lamongan)
20. Stevie Bonsapia (Persipura Jayapura)
21. Jajang Mulyana (Pelita Jaya)
22. Ferdinand Sinaga (Persiwa Wamena)
23. Gerry Setia Nugraha (Pelita Jaya)
24. Johan Juanshyah (Persijap Jepara).